Ciri-ciri whitening yang mengandung zat berbahaya

Sebagian besar perempuan Asia dan Afrika beranggapan bahwa cantik berarti memiliki kulit putih nan cerah. Akibatnya, mereka berlomba mencerahkan dan memutihkan kulit dengan menggunakan berbagai produk pemutih. Ada produk pemutih yang bisa mencerahkan kulit dalam waktu singkat, dan ada pula yang mampu mencerahkan kulit secara bertahap.
Akhir-akhir ini, isu adanya bahan dan zat kimia berbahaya pada sejumlah kosmetika sering didengungkan. Badan POM (BPOM) acapkali mendapati sejumlah merk krim premutih wajah yang menggunakan bahan dan zat kimia berbahaya seperti merkuri, hidrokinon, rodhamin B, dan asam retinoat. Bahan kimia tersebut tentunya sangat berbahaya karena bisa menimbulkan kerusakan organ bahkan berujung pada kematian.

Bahan dan Zat Kimia Berbahaya Dalam Produk Pemutih Kulit

Sebagai konsumen, Anda harus cerdas dan cermat dalam memilih produk pemutih wajah. Hampir sebagian besar krim pemutih wajah yang banyak beredar di pasaran menggunakan bahan dan zat kimia berbahaya. Apa saja bahaya produk pemutih kulit yang harus Anda waspadai?
Berikut beberapa bahan dan zat kimia berbahaya yang banyak terdapat dalam produk krim pemutih kulit, beserta efek samping dan bahayanya bagi kesehatan:
  • Mercurybahan ini memilki dampak yang buruk terhadap sel-sel saraf pada janin yang sedang di kandungan.
  • Hydroquinon: bahan ini memiliki efek samping dengan timbulnya bercak kemerahan yang menjadi flek hitam. Memang zat ini masih dapat digunakan, akan tetapi tidak untuk jangka yang panjang.
  • Retinoid: bahan ini juga sangat membahayakan untuk janin, karena dapat menyebabkan kelumpuhan terhadap janin.

Tips mengenali Ciri-ciri Produk Pemutih Wajah yang Berbahaya

  • Efek langsung bisa dirasakan dalam waktu dekat. Misalnya setelah tiga hari pemakaian kulit tampak cerah dan jerawat menghilang total.
  • Timbul iritasi pada awal pemakaian seperti wajah merah, gatal-gatal, pusing, mual, muntah, dan sebagainya.
  • Wajah terlihat merah dibawah sinar matahari
  • Wajah tampak berminyak yang tidak alami
  • Flek hitam meluas dan warna kulit kembali hitam saat pemakaian dihentikan
  • Gangguan pada saluran kemih
  • Kulit terasa panas saat terkena sengatan matahari
  •  Warna krim dengan wajah yang mengilap bukanlah pilihan yang tepat. Biasanya Cream pemutih berbahaya terlihat lebih mengilap, seperti warna kuning dan putih mengilap seperti mutiara.
  • Bukan hanya dari warnanya saja, Cream pemutih berbahaya biasanya dicampur dengan bedak sehingga memiliki tekstur yang lengket. Bukan hanya itu, krim juga diketahui memiliki tekstur yang kasar dan menggumpal saat digunakan.
  •  Hindari krim dengan aroma yang menyengat, pasalnya produsen seringkali menyamarkan aroma logam dengan parfum yang berbau tajam. (baca: bahaya Hg+ (logam)
  • Krim yang tidak sehat juga memberi indikasi rasa panas pada kulit saat digunakan. Sebagai tips, sebaiknya Anda mencoba krim tersebut di belakang leher, jika tidak terasa panas, gatal, atau perih, ada kemungkinan bahwa kosmetik yang Anda pilih termasuk aman digunakan.
  • Tidak terasa perih di kulit. Krim pemutih wajah yang aman tidak akan memberi efek yang membuat kulit Anda perih, menyebabkan kemerahan pada kulit, dan juga gatal.
  • Krim pemutih wajah yang ideal akan mengubah warna kulit Anda menjadi putih alami secara perlahan. Anda harus berhati-hati jika kulit Anda berwarna putih pucat setelah pemakaian.


=================================================================================

=================================================================================

Your Skincare Solution

Your Skincare Solution

.

.

  • Selamat Hari Kemerdekaan ke 70 Indonesia ku

  • Happy New Year 2015

  • SK-II ORIGINAL 100% ,Promo Sale Akhir Tahun 2015 sampai Stock Habis.

    *Selected Items
  • CLARINS PARIS ORI 100% ,HARGA DIBAWAH HARGA COUNTER

    *Hubungi kami segera utk pemesanan