Di bawah ini adalah beberapa hal mengenai krim merkuri menurut catatan BPOM dan Para Ahli (dokter spesialis kulit & kelamin) :
1. Artikel Resmi BPOM tentang Merkuri :
- Kontak pada kulit akibat penggunaan krem yang mengandung garam merkuri
dapat menimbulkan pigmentasi, rasa terbakar & dapat menyebabkan toksisitas sistemik.
http://www.pom.go.id/public/siker/desc/produk/MerKesMan.pdf.
2. Kepala BPOM Husniah Rubiana Thamrin Akib :
- Merkuri termasuk logam berat berbahaya yang dalam konsentrasi kecil pun dapat
bersifat racun.
- Pemakaian Merkuri dapat menimbulkan akibat seperti perubahan warna kulit yang bisa
menjadi bintik-bintik hitam pada kulit, alergi, iritasi kulit, kerusakan permanen pada susunan
syaraf, otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin.
- pemakaian merkuri dalam jangka pendek dengan dosis tinggi dapat mengakibatkan
muntah-muntah, diare, kerusakan ginjal dan yang paling berbahaya karena merupakan
zat karsinogenik dapat menyebabkan kanker.
http://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.
akibatkan.kerusakan.otak.
3. Dr. Dewi Inong lrana,SpKK :
- Penggunaan merkuri pada kulit bisa membuat pelebaran pada pembuluh darah.
- Timbulnya flek pada kulit atau namanya ookronosis (kulit menjadi hitam dan kebiruan).
- Bisa membuat sel kulit rusak.
- Jika digunakan dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan kanker kulit yang menjurus
pada kematian.
- Terasa panas dan membuat kulit putih dengan cepat.
- Putihnya tidak sehat alias putih seperti memakai topeng.
- Saat ini, ada beberapa krim yang sudah mendapat resep dari dokter.
"Itu jelas.bohong. Kalau krim dari dokter ya harus diperiksa dulu, dicocokkan dengan
kulit si pemakai".
http://bataviase.co.id/node/411482.
4. Dr. Retno I. Tranggono, SpKK :
- Bekerja untuk memutihkan wajah secara cepat, untuk menghilangkan jerawat,
untuk menghilangkan noda hitam di wajah, namun akan menyebabkan ketergantungan
jika kita tidak lagi memakainya.
- Dari kebanyakan pasien yang datang, wajah mereka jadi menghitam dan timbul jerawat parah.
Padahal awalnya wajah mereka tidak berjerawat.
- Efeknya bukan hanya merusak kulit, tetapi juga mengakibatkan kanker kulit dan kanker sistemik.
Contohnya kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru-paru, dan kanker lainnya yang
menyerang organ vital tubuh.
- Setelah tidak lagi menggunakan pemutih merkuri kulit muka menjadi belang, bengkak,
dan mengelupas.
- Terasa gatal atau memerah.
http://entertainment.kompas.com/read/2010/01/21/14422745/Perhatikan.Komposisi.Krim.
Pemutih.Anda
5. Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Rosnini Savitri :
- Produk kosmetik bermerkuri umumnya menjanjikan wajah putih dalam tempo singkat.
Seminggu saja menggunakan produk ini, wajah dijamin langsung cling.
- Kandungan merkuri bisa menyebabkan kerusakan pada kulit, susunan saraf, otak, ginjal,
serta gangguan perkembangan janin, merkuri juga dapat menyebabkan kanker.
http://nasional.kompas.com/read/2008/11/28/17121985/Aha.Inilah.Cara.Mendeteksi.Kosmetik.
Bermerkuri.
6. Dr. Titi Moertolo, SpKK :
- Selain gatal-gatal sejumlah reaksi muncul atas penggunaan produk-produk kosmetik bermerkuri.
Pengguna merasa nyaman dengan hasil memuaskan tanpa keluhan gejala awal. Namun bila
pada pertengahan mereka menghentikan pemakaian, kulit akan kembali gelap.
- Saat berhenti merasa gatal-gatal juga, perih. Ini akan ingin kembali.
- Merkuri mudah diserap kulit, masuk ke aliran darah, juga kena sistem saraf. Orang mulai
pusing-pusing, marah-marah, susah tidur, gemetaran.
- Tidak mungkin ada satu bahan yang bikin mendadak putih kalau dia tidak bahaya.
http://kesehatan.liputan6.com/read/169025/pakar-waspada-tawaran-kulit-putih-instan.
7. Dr. Teguh Tanuwidjaja, SpKK (Ketua Umum Perhimpunan Dokter Estetika Indonesia
(PERDESTI)) :
- Tidak hanya memberikan efek yang berbahaya secara tropical, Merkuri juga secara
sistemik menganggu organ tubuh yang lain seperti fungsi ginjal dan dapat mengakibatkan
cacat permanen.
- Reaksi yang tidak diinginkan ini bisa timbul sekitar 2 tahun hingga 10 tahun.
- Salah satu ciri kosmetik berbahaya menurutnya, ketika tutup dibuka permukaan krimnya
tersebut terlihat mengkilap.
http://surabaya.detik.com/read/2011/07/31/153431/1693247/595/dokter-kecantikan-
serukan-bahaya-kosmetik-berbahan-mercury.
8. Dr.Silviani Sri Rahayu,Sp.KK :
- Ciri-ciri kosmetik produk pemutih yang berbahan merkuri umumnya tampak pearly
(putih mengkilap).
- Manifestasi gejala keracunan merkuri akibat pemakaian krim kulit muncul sebagai gangguan
sistem saraf, seperti tremor, insomnia, kepikunan, gangguan penglihatan, gerakan tangan
abnormal (ataxia), gangguan emosi, gagal ginjal, batu ginjal.
http://cantik-sehat.com/news/2007/02/15/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik/
9. Dr. I. Gusti Agung K. Rata, SpKK ( Ketua Konsorsium Tata Kecantikan kulit P dan K) :
- Ditambahkannya merkuri, maka enzim tiroksinase dalam proses pembentukan
pigmen kulit menjadi terhalang pekerjaannya.
- Merkuri membuat pembentukan pigmen terhambat sehingga kulit menjadi putih.
- Merkuri akan meresap ke dalam kulit dan bersama darah berlayar menuju organ
vital, seperti ginjal, hati, jantung, sumsum tulang belakang, dan otak.
- Krim bermerkuri sering menimbulkan reaksi alergi. Orang yang tak tahan, tubuhnya bisa
menolak dan timbullah bercak kemerahan.
- Terkadang juga bisa mengakibatkan munculnya benjolan hebat dan merata
di permukaan kulit yang kena oles.
- Bisa timbul infeksi dan suhu tubuh meningkat.
- Mujurlah mereka yang punya daya tolak. Sebab kalau merkuri dioleskan ke kulit,
dia akan tertimbun dalam tubuh dan suatu ketika bisa menyebabkan kelainan berat,
sebab senyawa merkuri tidak ada antidotumnya." Maksudnya, racun merkuri ini
tak bisa ditawarkan.
http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/1984/01/21/KSH/mbm.19840121.KSH40265.id.html
10. Dr. Eddy Karta, SpKK :
- Kandungan merkuri inorganik dalam krim pemutih bisa menimbulkan keracunan bila
digunakan untuk waktu lama.
- Meskipun hanya dioleskan ke permukaan kulit, merkuri mudah diserap masuk ke dalam
darah, masuk sistem saraf tubuh, sehingga menimbulkan keracunan kulit, serta gangguan
sistem saraf, seperti tremor, insomnia, kepikunan, autis, gangguan penglihatan, gerakan
tangan abnormal (ataxia), dan gangguan emosi.
- Kandungan merkuri yang masuk dalam tubuh itu sangat sulit dibuang. Merkuri hanya bisa
dibuang setelah selama 27 tahun mengendap di tubuh.
- Kerja pertama pemutih kulit adalah menghancurkan epidermis atau lapisan kulit teratas dari
wajah. Krim pemutih juga sering dipakai untuk menghilangkan flek-flek hitam akibat terlalu
sering terpanggang matahari. Namun, jika krim ini bertabrakan dengan sinar matahari dapat
menimbulkan iritasi atau malah membuat kulit semakin hitam.
http://forum.detik.com/hati-hati-pakai-pemutih-wajah-t2068.html.
11. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) memperingatkan konsumen untuk tidak menggunakan produk yang mengandung merkuri (atau air raksa). Di Indonesia dan negara lain, produk yang mengandung merkuri dijual sebagai pemutih kulit dan krim anti penuaan.
Dr. Charles Lee, penasehat senior FDA mengatakan, "Paparan merkuri bisa memiliki dampak kesehatan yang serius. Efeknya bisa merusak ginjal dan sistem saraf dan menghambat perkembangan otak bayi dalam kandungan dan anak-anak yang masih kecil."
"Anda tetap dapat terkena dampaknya meski tidak langsung menggunakan produk bermerkuri," ujar toksikologi (ahli racun) dari FDA, Dr. Mike Bolger.
Merkuri bisa masuk ke dalam tubuh (terutama anak-anak) jika uapnya terhirup — jika salah seorang penghuni rumah menggunakan krim kulit yang mengandung merkuri.
Bayi dan anak kecil bisa menelan merkuri jika mereka menyentuh orangtua mereka yang menggunakan produk-produk mengandung merkuri, krimnya tertinggal di tangan mereka dan kemudian mereka menaruh tangan ke dalam mulut. ( sumber zahirastore.blogspot.com/p/bahaya-merkuri.html)
serem banget kan , so jadilah konsumen yang cerdas jangan mau ditipu dengan produk abal-abal yang hanya mementingkan efek jangka pendeknya aja .Be Smart